PERPANJANGAN

Wacana perpanjangan periode Presiden, Wapres, DPR/DPD/DPRD karena penundaan Pemilu, menurut saya, tidak menarik untuk dibahas.

Cukuplah kita taat saja pada peraturan hukum tertinggi negara ini; konstitusi…Undang² Dasar Negara RI 1945. Itu sudah mewakili kepentingan semua anak bangsa ini yang berbeda-beda tapi satu jua. Jangan hanya kepentingan satu orang atau satu kelompok (yang merasa mayoritas — padahal minoritas) saja kemudian dipaksakan kepada seluruh anak bangsa Indonesia.

Kalau periode saya diperpanjang , pasti itu sesuai dengan kepentingan sy. Sy akan bilang bahwa jabatan sy diperlama karena negara butuh sy sebagai anggota DPR RI. 😜

Tetapi, kepentingan pribadi itu sy sadari akan melukai sebagian orang yg di dapil sy, termasuk melukai sebagian mereka yg telah memilih sy.

Maka sy harus tahu diri. Melawan konstitusi–yaitu kesepakatan seluruh anak bangsa–sekaligus melawan sebagian orang yg telah memilih sy bagi sy adalah suatu yg sgt tidak tahu diri (itu kata halusnya).

Jadi, biarkan saja konstitusi bekerja dengan baik. Hanya Pancasila dan UUD 1945 yg menyatukan kita semua seberbeda apa pun kita. Biarkan rasa malu dan tahu diri tetap ada di sanubari setiap kita.

Foto: Kembali ke kearifan kuno, ba kuku di dutula. Rupanya lemak saya sudah seperti Putin. 😁😁

Start typing and press Enter to search